Jarak All New Rush dan Fortuner Terlalu Jauh, Bakal Disiisi C-HR?

15/01/2018 | Mobilmo.com

Jarak All New Rush dan Fortuner Terlalu Jauh, Bakal Disiisi C-HR? 

Sebagai Agen Pemegang Merek )APM) Toyota di Indonesia, PT Toyota Astra Motor (TAM) dikenal memiliki model paling lengkap dibanding dengan APM lain. Dari segmen paling bawah LCGC yang memiliki harga murah hingga model paling mewah dan termahal semua ada. Semua dipersembahkan buat konsumen Indonesia yang memiliki beragam pilihan. Beberapa waktu lalu, PT TAM secara resmi menghadirkan model baru di segmen SUV, All New Rush. Model baru dari Toyota Rush itu dijual dengan harga relatif sama dengan model sebelumnya, dari yang termurah sebesar Rp 239,9 juta hingga yang termahal seharga Rp 261,3 juta. Baca : Daftar Harga Lengkap All New Rush Periode Januari 2018

All New Rush

Berbicara soal harga jual All New Rush, tidak ada selisih yang begitu besar dengan model-model lain di bawahnya, bahkan relatif setara. Seperti dengan Sienta, mobil keluarga berpintu geser itu dijual dengan harga termurah Rp 234,1 juta hingga paling mahal Rp 279,1 juta. Atau dengan Veloz yang dijual dengan harga termahal Rp 238.8 juta untuk variant 1.5 A/T. Tapi bila dibandingkan dengan yang sama-sama segmen SUV, yaitu Fortuner dan Land Cruiser, harga jual All New Rush terpaut cukup jauh. Jarak antara harga termahal All New Rush dengan harga termurah Fortuner saja sekitar Rp 200 jutaan. Fortuner paling murah dihargai Rp 467.3 juta untuk varian 4X2 2.4 G M/T DSL. Jangan bandingkan jarak dengan Land Cruiser yang memiliki harga di atas 1 miliar. Baca : Penampilan Baru Toyota Fortuner 2017, Stylish And Confidence Selisih harga jual yang cukup besar ini sudah tentu memberikan peluang bagi Toyota untuk menyelipkan model lain segmen SUV untuk menghuni area di antara keduanya. Pertanyaannya, model apa kira-kira yang paling mendekati untuk mengisi celah tersebut?

Fortuner TRD Sportivo

"Rush dan Fortuner memang cukup jauh beda harganya. Apakah ini memberikan peluang buat model lain berada di posisi tersebut? Mungkin saja, pastinya kami berusaha untuk terus memberikan model yang diterima di masyarakat, dan ke depan berusaha menyempurnakan deretan model," tutur Fransiscus Soerjopranoto, selaku Executive General Manager PT Toyota Astra Motor beberapa waktu lalu di acara test drive All New Rush, di Malang, Selasa (9/1/2018). Saat disinggung apakah tempat itu bakal diisi oleh SUV crossove Toyota C-HR, jawaban Soerjo masih mengambang antara iya dan tidak. Yang jelas menurutnya, kemungkinan selalu ada dan terbuka. Terlebih C-HR memiliki model non-hybrid berkapasitas mesin 1.800 cc yang dirakit di Thailand.

Toyota C-HR Hybrid di GIIAS Agustus 2017

Baca : Toyota C-HR Bakal Jadi Andalan Baru Di Kelas SUV Premium "Kalau C-HR model hybrid kita masih menunggu regulasi dari pemerintah. Karena harganya bisa jauh melambung bila dijual di sini. Tapi C-HR juga punya yang versi mesin konvensional kapasitas 1,8 liter. Ini memang bisa saja ditempatkan di antara Rush dan Fortuner, kami masih dalam status study soal C-HR," tutur Soerjo. Jadi kesimpulannya, belum ada kepastian sedikitpun C-HR bakal hadir di Indonesia, mengisi celah antara All New Rush dan Fortuner.