Suzuki Ignis Sukses Merebut Posisi Teratas Segmen City Car Dari Honda Brio

17/09/2017 | Mobilmo.com

Rilis wholesales bulan Agustus 2017 untuk kendaraan roda empat sudah dibuka pertengahan September ini. Peta persaingan penjualan sudah menampakkan hasilnya. Salah satu yang menarik diperhatikan adalah persaingan antara dua kendaraan segmen city car, Honda Brio dan Suzuki Ignis. Dari data yang diperoleh dari Gaikindo Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) terlihat jelas bahwa selisih penjualan kedua mobil tersebut tidak terpaut jauh. Bulan Agustus 2017 Suzuki Ignis mencatatkan penjualan sebanyak 1.178. Dengan tambahan ini, Suzuki Ignis telah tejual sebanyak 8.280 unit selama tahun 2017 hingga bulan Agustus. Kompetitornya, Honda Brio berhasil mencatatkan penjualan sebesar 1.606 unit di bulan Agustus, lebih tinggi dibanding Suzuki Ignis. Meski begitu, statusnya sebagai market leader harus rela tergusur oleh city car andalan Suzuki tersebut dan hanya menempati urutan dua. Dari bulan Januari hingga Agustus 2017 penjualan Suzuki Ignis yang mencapai 8.208 unit berhasil menyalip peroleh penjualan Honda Brio selama periode yang sama. Honda Brio sendiri terjual sebanyak 7.920 unit.

Menurut Donny Saputra selaku Direktur Pemasaran PT. Suzuki Indomobil Sales (SIS) 4W, adanya penurunan penjualan pada bulan Agustus dinilai sebagai hal yang wajar. Hal ini tak lepas dari beberapa faktor diantaranya banyaknya produk baru yang diluncurkan pada saat pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017 yang membuat fokus calon konsumen terpecah. Namun secara garis besar, khusus untuk produk Suzuki Ignis tidak begitu berdampak besar, penjualan juga masih terbilang bagus. Dalam ajang GIIAS 2017, Ignis juga memberikan kontribusi cukup lumayan. Selama 11 hari pameran mobil ini terjual sebanyak 202 unit, di bawah Ertiga yang terjual sebanyak 296 unit dan Baleno Hatchback yang laku sebesar 247 unit. Beberapa model lain bahkan masih banyak yang inden dan menunggu waktu untuk dikirimkan ke konsumen. "Banyak produk baru saat pameran kemarin, tapi so far tren Ignis masih cukup baik, bahkan beberapa model juga inden, artinya tidak terlalu berdampak. Dalam beberapa bulan Ignis bisa langsung jadi market leader ini prestasi," kata Donny kepada salah satu media online, Sabtu (16/9/2017). Masih ada empat bulan tersisa di tahun 2017 sebelum tutup buku. PT. SIS memasang target penjualan Suzuki Ignis minimal 7.000 unit selama empat bulan sehingga total selama tahun 2017 bisa mencapai 15.000 unit. "Sampai Desember masih bisa kita tambah hingga 7.000-an unit, jadi total sekitar 15.000 di 2017 ini," kata Donny. Suzuki Ignis adalah city car terbaru yang diluncurkan PT. SIS pada pertengahan April 2017, tepatnya tanggal 17 April. Hadir dengan empat pilihan tipe, mobil ini dijual mulai harga termurah Rp 139.5 juta sampai termahal Rp 169.5 juta on the road. Suzuki Ignis menggunakan mesin bensin empat silinder berkapasitas 1.197cc didukung dengan teknologi VVT dan DOHC.

Menyusul di urutan ketiga, ada Nissan March yang terjual sebanyak 158 unit di bulan Agustus dan memperoleh total penjualan sebanyak 1.785 unit di 8 bulan pertama tahun 2017. Lalu ada Mitsubishi Mirage yang menempati posisi keempat. City car produksi Mitsubishi ini memperoleh total penjualan 1.445 unit dari Januari hingga Agustus 2017. Di bulan Agustus, Mitsubishi hanya mampu menjual Mirage sebanyak 142 unit saja. Urutan lima besar paling akhir atau juru kunci diraih oleh Daihatsu Sirion yang terjual sebanyak 153 unit dan memperoleh total penjualan sepanjang tahun 2017 sebanyak 1.118. Kita tunggu persaingan berikutnya di empat bulan terakhir tahun 2017. Mampukah Suzuki Ignis bertahan di posisi teratas segmen city car, atau justru kembali disalip oleh kompetitor terdekatnya, Honda Brio...